SIDO WIRASAT
Pada motif ini selalu terdapat komdinasi motif ini selalu terdapat kombinasi motiftruntum
di dalamnya karena melambangkan orang tua akan selalu memberi nasehat
dan menuntun kedua mempelai dalam memasuki kehidupan berumahtangga
PARANG RUSAK
Adalah salah satu motif sakral yang hanya digunakan di lingkungan kraton. Motif ini juga bisa mengidentifikasi asal kraton pemakainya, apakah dari kraton Solo atau Yogya.
PARANG BARONG
Berasal dari kata “batu karang” dan “barong” (singa). Dulunya
dikenakan para bangsawan untuk upacara ritual keagamaan dan meditasi
karena motif ini dianggap sakral.
Misalnya motif-motif Parang Barong yang pada awalnya hanya
digunakan oleh para Raja. Motif Parang sesungguhnya menggambarkan
senjata, kekuasaan. Selaras dengan makna yang ada dalam motif Parang
Barong, maka Ksatria yang menggunakan batik ini bisa berlipat
kekuatannya.
PARANG KLITIK
Menyimbolkan perilaku halus dan bijaksana. Dulu motif ini hanya dikenakan oleh para putri raja.
PARANG SLOBOK
Menyimbolkan keteguhan, ketelitian, dan kesabaran.
SEKARJAGAT
Melambangkan ungkapan cinta dan memelihara perdamaian. Maka tak heran bilamotif ini sering dikenakan dalam pesta pernikahan.
Motif Sekar Jagad mengandung makna kecantikan dan keindahan
sehingga orang lain yang melihat akan terpesona. Ada pula yang
beranggapan bahwa motif Sekar Jagad sebenarnya berasal dari kata “kar
jagad” (Kar=peta; Jagad=dunia), sehingga motif ini juga melambangkan
keragaman diseluruh dunia.
0 komentar:
Posting Komentar